Berita Dunia

Kebakaran terjadi di pembangkit listrik Iran, terbaru dalam serangkaian insiden

Dubai (ANTARA) – Kebakaran terjadi di sebuah pembangkit listrik di barat daya Iran pada Sabtu (4 Juli), media Iran melaporkan, yang terbaru dalam serangkaian kebakaran dan ledakan, beberapa di antaranya telah menghantam situs-situs sensitif.

Api, yang mempengaruhi trafo di pembangkit listrik di kota Ahvaz, dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran dan listrik dipulihkan setelah pemadaman sebagian, Mostafa Rajabi Mashhadi, juru bicara perusahaan listrik milik negara Tavanir, mengatakan kepada kantor berita semi-resmi Tasnim.

Ada beberapa insiden lain di fasilitas di seluruh negeri baru-baru ini.

Kebocoran gas klorin terjadi di satu unit pabrik petrokimia Karoon dekat pelabuhan Bandar Imam Khomeini di Teluk pada hari Sabtu, melukai puluhan, kantor berita semi-resmi ILNA melaporkan.

“Dalam insiden ini, 70 anggota personel yang berada di dekat unit menderita luka ringan (karena menghirup klorin) dan dibawa ke rumah sakit dengan bantuan petugas penyelamat,” kata juru bicara pabrik, Massoud Shabanlou, kepada ILNA, menambahkan bahwa semua kecuali dua telah dibebaskan.

Pada hari Kamis, kebakaran terjadi di fasilitas nuklir Natanz Iran tetapi para pejabat mengatakan operasi tidak terpengaruh.

Seorang mantan pejabat menyarankan insiden itu bisa menjadi upaya untuk menyabotase pekerjaan di pabrik, yang telah terlibat dalam kegiatan yang melanggar kesepakatan nuklir internasional.

Pada hari Selasa, 19 orang tewas dalam ledakan di sebuah klinik medis di utara ibukota Teheran, yang menurut seorang pejabat disebabkan oleh kebocoran gas.

Pada 26 Juni, sebuah ledakan terjadi di timur Teheran dekat pangkalan militer dan pengembangan senjata Parchin yang menurut pihak berwenang disebabkan oleh kebocoran di fasilitas penyimpanan gas di daerah di luar pangkalan.

LEAVE A RESPONSE

Your email address will not be published. Required fields are marked *